Sabtu, 04 Juni 2011

Pertandingan Voli antar Sektor

Melalui berbagai kegiatan selama satu tahun dalam Jubileum 50 tahun Gereja Katolik Santo Paulus Kulibul, umat diajak terlibat, menyatu dalam kebersamaan mewartakan rahmat dan kasih Tuhan kepada siapa saja, terlebih-lebih lingkungan di mana Gereja Kulibul tumbuh, hidup dan berkembang. Sekaligus juga umat diajak semakin menyadari bahwa Gereja itu adalah umat sendiri, yang harus mandiri dalam pertumbuhan, dalam proses "menjadi", merangkul setiap orang dari segala latar belakang sehingga setiap orang merasakan rahmat dan kasih Tuhan itu dengan kehadiran Gereja di antara mereka.


Untuk "menjadi" seperti itu, di antara umat sendiri memang mau tidak mau harus terwujud dan terpancar - setidak-tidaknya - semangat kebersamaan dan keutuhan itu sendiri, seperti Tuhan sendiri mengatakan: "...ut omnes unum sint....", semoga mereka semua selalu menjadi satu. Mereka harus saling tahu dan memahami satu terhadap yang lain, karena mereka adalah satu Tubuh, satu keluarga. Keluarga besar yang sungguh-sungguh sehat secara rohaniah, mental, dan juga, sudah barang tentu, jasmaniah.

Salah satu upaya mewujudkan kebaikan-kebaikan seperti itu adalah menggelar kegiatan kebersamaan yang bernuansa olah raga. Demikianlah, pada hari Minggu (01/05/2011), bertempat di lapangan voli Pegending, umat Paroki Santo Paulus Kulibul menyelenggarakan pertandingan voli antar sektor. Meski dikemas dalam bentuk "pertandingan", pada dasarnya kebersamaan, kegembiraan, suka cita dan kekeluargaanlah yang menjadi roh kegiatan itu. Hubungan yang baik dengan saudara-saudara warga Banjar Pegending menyebabkan kegiatan itu bisa diselenggarakan dengan baik di lapangan voli mereka.

Acara dibuka oleh Pastor Paroki Rm. Yohanes Martanto, Pr dengan kata sambutan. Beliau berharap bahwa acara pertandingan voli antar sektor yang dilaksanakan satu bulan ke depan benar-benar menjadi ajang meningkatkan keakraban dan kekeluargaan di antara umat sendiri, sekaligus dengan demikian diharakan memberi warna suka cita juga kepada lingkungan di mana kita berada.

Usai memberikan sambutan, Romo Martanto didampingi Romo Maksi dan DPP melepas rangkaian balon yang digantungi plakat "Jubileum 50 Tahun Gereja Katolik Santo Paulus Kulibul" sebagai tanda dibukanya kegiatan. Selanjutnya, Romo kemudian men-serve bola mengawali pertandingan eksibisi antara Pemuda Pegending dengan Paroki Kulibul.



Semarak, menyenangkan dan penuh keakraban. Itulah kesan yang muncul saat-saat beberapa pertandingan dimulai. Masing-masing sektor harus mengirim 2 tim yaitu tim putra dan tim putrti. Gelak tawa pun pecah, ketika ibu-ibu dan remaja putri paroki mulai beraksi mempermainkan bola. Keruan saja, bola acap meluncur jatuh di bidang lapangan sendiri sementara beberapa pemain bersitubruk.

Selamat.....banyak hal yang ternyata bisa dilakukan untuk menghadirkan rahmat kasih dan kemurahan Tuhan di antara umat sendiri. Semoga Gereja yang kokoh sekaligus lentur bisa diwujudkan di Paroki Santo Paulus Kulibul.***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih, komentar Anda akan sangat berguna bagi kami.